-
Kurumi
Tamako Kitashirakawa is the eldest daughter of a family which runs a mochi shop in her town's bustling Tama-ya shopping district.
-
Tohka
The story is set in a futuristic and peaceful world made possible thanks to the invention of the Manifestation Engine (示現エンジン Jigen Enjin?), which solved an energy crisis five years prior.
-
Snow Miku
Eita Kidō enters high school with the aim to attend medical school. Due to his parents getting divorced and his intention to maintain his grades, he shuns anything to do with romance or love.
-
Tsukiko
The story is set in a world embroiled by war between Humans and Demons. The Humans' greatest hero invades the Demon King's castle determined to vanquish her. However, instead of fighting back, the King proposes an alliance with the Hero.
TUTORIAL CARA MEMBUAT USB 2 RELAY
I. Pendahuluan
Relay adalah komponen elektronika
berupa saklar elektronik yang digerakkan oleh arus listrik. Secara prinsip,
relay merupakan tuas saklar dengan lilitan kawat pada batang besi (solenoid) di
dekatnya. Ketika solenoid dialiri arus listrik, tuas akan tertarik karena
adanya gaya magnet yang terjadi pada solenoid sehingga kontak saklar akan
menutup.
Pada saat arus dihentikan, gaya
magnet akan hilang, tuas akan kembali ke posisi semula dan kontak saklar
kembali terbuka.Relay biasanya digunakan untuk menggerakkan arus / tegangan
yang besar (misalnya peralatan listrik 4 A / AC 220 V) dengan memakai arus /
tegangan yang kecil (misalnya 0.1 A / 12 Volt DC).
II.
Tujuan
a. Mahasiswa dapat mengendalikan sebuah rangkaian
menggunakan relay.
b. Mahasiswa dapat
mengontrol sistem arus tinggi dengan memakai arus yang rendah
III.
Alat dan Bahan
Rangkaian 2RELAY :
1. Papan PCB 1
buah
2. Relay 6 volt 2 buah
3. LED 2 buah
4. Terminal Block 3
pin 2 buah
5. Capacitor
2200uf/50volt 1 buah
6. Capacitor 100uf 1 buah
7. Transistor D313 2 buah
8. IC7812 1 buah
9. 1N4007 6 buah
10. Resistor 100 ohm 2 buah
11. Resistor 4k7 1 buah
Rangkaian Lampu :
Rangkaian Lampu :
1. Papan 1 buah
2. Bohlam Lampu 5 Watt 2 buah
3. Dudukan Lampu 2 buah
4. Kabel 2 meter
I.
Langkah Kerja
1. Buatlah rangkaian
schematic dan layout PCB nya seperti gambar dibawah ini;
Schematic Rangkaian 2 Relay
Layout PCB
2.
Setelah selesai anda
membuatnya,kemudian print lalu di photocopy di kertas plastik secukupnya.
3.
Setelah
selesai,kemudian anda potong papan pcb seperlunya…lalu cetak jalur rangkaian
nya di papan pcb menggunakan kertas jilid yang sudah anda photocopy tadi
dengan cara menaruh jalurnya diatas papan pcb kemudian disetrika selama kurang
lebih 5menit.
4.
Setelah selesai
disetrika ,llu anda angkat kertas jilidnya dari papan pcb..jika ada jalur yang
terputus bisa anda sambungkan dengan cara menebalkan menggunakan spidol
permanent.
5.
Setelah selesai
ditebalkan menggunakan spidol permanent hal yang harus dilakukan selanjutnya
adalah melarutkan papan pcb tadi ke dalam larutan Feriklorida
6.
Setelah anda selesai
melarutkannya,lalu lubangi titik2 tempat posisi komponen yang akan dipasang
menggunakan bor tangan lalu letakkan komponen di posisi2 yang sudah ditentukan
lalu disolder hingga hasilnya seperti dibawah ini ;
a.
Merancang Bangun Alat
Jika semua komponen telah lengkap dan rangkaian relay sudah jadi hal yang
harus dilakukan selanjutnya ialah merancang letak lampunya sebagai berikut
ini;
1. Pasanglah stop kontak pada tiap lampu
2. Buatlah pengkabelan pada lampu kemudian putuskan salah satu kabel,
sambungkan ke kaki output relay.Kemudian sambunglah ke stop kontak.
3. Kemudian sambungkan stop kontak lampu ke terminal listrik ke 22o volt.
Hal ini
b.
Langkah- Langkah Mengisi
Program:
1. Bukalah program CodeVision AVR
2. Klik file lalu pilih New kemudian pilih projecta lalu klik ok kemudian
klik yes
3. Kemudian akan mucul dialog di layar anda seperti apada gambar dibawah ini
lalu pilih AT90,Atiny,Atmega
4.
Kemudian edit chip dan
clock sesuai dengan nilai Crystal dipakai pada rangkaian downloader seperti
pada gambar dibawah ini ;
5.
Lalu klik
ports.kemudian setting Ports mana yang mau kita pakai..untuk menghidupkannya
klik pada tombol In dan akan berubah menjadi Out seperti pada gambar dibawah
ini;
6.
Kemudian simpan dengan
nama file yang kita inginkan.maka hal yang selanjutnya akan terjadi dan muncul
lembar kerja pada layar anda seperti pada gambar dibawah ini;
7.
Kemudian klik menu
Build lalu pilih Build All, tunggulah proses compling hingga selesai.jika
selesai maka akan tampil dilayar anda seperti pada gambar dibawah ini ;
8.
Lalu bukalah
program ProgISP seperti pada gambar dibawah ini ;
c.
Cara
Memasukkan Program Ke Rangkaian Sismin;
1. Sambungkan rangkaian downloader menggunakan
kabel printer dan hubungkan rangkaian downloader ke rangkaian sismin
menggunakan kabel jumper.Lalu hubungkan pin PORT A ke pin Lampu A dan pin Lampu
B ke Lampu beh.dan jangan lupa member jumper ke VCC dan Ground.
2. Jika telah selesai tersambung dan terdeteksi
di laptop bukalah Program Progisp..kemudian pilih chip ATMEGA8535-16PU.
3. Kemudian klik Load Flash carilah file yang
disimpan dengan extension .hex setelah ketemu kemudian klik Auto .
4. Tunggu hingga proses selesai..setelah selesai
maka program sudah terisi ke chip rangkaian sismin dan menggerakkan relay untuk
menghidupkan lampu.
5. Untuk menghapus programmnya dan mematikan
lampunya klik erase.
II.
Kesimpulan
a.
Mahasiswa sudah dapat
mengendalikan sebuah alat menggunakan relay dan relay dapat mengontrol output
sirkuit untuk daya tahan yang lebih tinggi
b.
Relay berfungsi
sebagai proteksi/perlindung yang sangat penting untuk menjaga kesalahan dalam
system diisolasi dan menjaga agar peralatan agar tidak rusak.
CARA MEMBUAT MIKROKONTROLER SISTEM MINIMUM
Mikrokontroler ATmega8535 : Sistem Minimum
Mikrokontroler ATmega8535 merupakan salah satu varian atau jenis dari keluaraga mikrokontroler 8-bit AVR (Advanced RISC Architecture). Beberapa fitur yang dimiliki Mikrokontroler ATmega 8535 adalah memiliki memori In-System Selt-Programmable Flash 8K Bytes, 512 Bytes EEPROM, dan 512 Bytes Internal SRAM. Mikrokontroler ATmega8535 memiliki 2 8-bit Timer/Counter, RTC (Real Time Counter), 4 PWM chanel, 8-chanel 10-bit ADC, 1 programable serial USART, master/slave SPI serial interface, dan memiliki 32 programmable I/O. Sedangkan untuk power, ATmega 8535 dapat dicatu menggunakan tegangan 2.7 – 5.5V (untuk ATmega8535L) dan 4.5 – 5.5V (untuk ATmega8535) dengan frekuensi clock maksimum adalah 16MHz.
Sistem minimum Mikrokontroler ATmega8535 merupakan rangkaian minimum yang dibuat agar sistem ini (mikrokontroler ini) dapat bekerja dan berfungsi dengan semestinya. Sistem minimum ini meliputi catu daya mikrokontroller (vcc) yang berkisar antara 2,7 V – 5,5 V, kristal oscillator (opsional) yang berfungsi sebagai referensi kecepatan akses mikrokontroller (kristal oscillator diperlukan jika menginginkan referensi clock yang tinggi, tapi tanpa kristal oscillator pun mikrokontroler masih dapat bekerja, karena sudah memiliki referensi clock internal), referensi ADC (Analog to digital konverter), tombol reset, serta port-port I/O.
Berikut adalah contoh sistem minimum yang meliputi catu daya, oscillator eksternal (menggunakan XTAL), tombol reset, dan port – port I/O expansion, dan port untuk downloader.
Kedua gambar sistem minimum di atas dapat juga dan sangat kompatibel untuk digunakan pada jenis mikrokontroler lain yang setipe (jumlah kaki / pin sama dan konfigurasi pin-nya juga sama), seperti ATmega8515, ATmega16, dan ATmega32
TUTORIAL MEMBUAT USB DOWNLOADER AVR USBasp
USB DOWNLOADER AVR USBasp
Berikut ini cara membuat DOWNLOADER MIKROKONTROLER USB dengan IC ATMEGA 8 16PU / ATMEGA 8 16PI sebagai Driver USB Mikrokontroler untuk dapat mengirim data program baik ke IC ATMEL AT89S51/52/53 dan IC ATMEGA 8/16/32/8535.
Cara Membuat USB downloader AVR USBasp adalah :
1. Membuat PCB sesuai gambar schematic dibawah ini
2. Mendownload firmware ke chip Atmega8 melalui port parallel
dengan software Ponyprog atau CodeVision
3. Install driver pada sistem operasi windows XP baik SP1, SP2, SP3, Vista
LANGKAH PERTAMA (membuat hardware)
Buatlah rangkaian seperti schematic dibawah ini
Catatan: pada gambar diatas dioda zener harus benar-benar bernilai 3,6 Volt atau 3V9, menurut pengalaman kesalahan banyak terjadi pada ketidak sesuaian pemilihan dioda zener. dan nilai capasitor ceramic pada cristal ATmega8 disarankan bernilai 22pF.
Daftar Nilai – Nilai komponen yang digunakan yaitu :
No.
|
Nama Komponen
|
Gambar
|
Keterangan
|
1
|
Capasitor (C1, C2) = 22pF
|
2 buah
| |
2
|
Capasitor Elco (C3) = 10v/4,7 µF
(tidak boleh terbalik memasang
Lapisan hitam bertanda Positif (+) lapisan putih bertanda (-) Negatif
|
1 Buah
| |
3
|
Capasitor (C4) = 104nF warna orange
|
1 Buah
| |
4
|
Dioda Zener (D1, D3) = 3V6 atau 3V3
|
2 Buah
| |
5
|
IC1 = ATMEGA8 16 PU
Atau
IC1 = ATMEGA8 16 PI
|
1 Buah
| |
6
|
LED1 = LED Red
|
1 Buah
| |
7
|
LED2 = LED Green
|
1Buah
| |
8
|
Kristal (Q1) = 12Mhz
|
1 Buah
| |
9
|
Resistor ¼ Watt (R5, R6) = 68 Ohm
(warna : Biru, Abu-abu) hanya 2 warna
|
2 Buah
| |
10
|
Resistor ¼ Watt (R8) = 2,2 kOhm
Warna : (Merah, Merah, Merah)
|
1 Buah
| |
11
|
Resistor ¼ Watt (R1, R2) = 330 Ohm
Warna : Orange, Orange, Coklat
|
2 Buah
| |
12
|
Resistor ¼ Watt (R7) = 10 kOhm
Warna : Coklat, Kuning
|
1 Buah
| |
13
|
Resistor ¼ Watt (R3) = 1 kOhm
Warna : Coklat, Orange
|
1 Buah
| |
14
|
Conector (X1) = USB
|
1 Buah
| |
15
|
Soket IC ATMega 8
(28 Pin Kaki nya)
|
1 Buah
|
Setelah dibuat PCB harap dicek terlebih dahulu apakah ada jalur yang short atau tidak, karena akan dihubungkan pada Komputer atau laptop.